Selasa, 24 Februari 2009

Pria Tewas Keracunan Mie Instan


Dua jam terkapar di kamar
PALANGKA RAYA,PPOST
Warga masyarakat Jl G Obos 15, Palangka Raya sekitar pukul 09.30 WIB, Rabu (25/2) mendadak digegerkan tewasnya seorang pemuda sekitar didalam kamarnya dengan mulut berbusa dengan posisi terlentang disekitar tempat tidurnya. Korban diduga mengalami keracunan makanan mie intstan disekitar tubuhnya yang juga dikuatkan dengan mulut korban berbusa berwarna putih. Diduga korban yang sudah meninggal dunia selama dua sekitar dua jam didalam kamarnya itu tewas setelah memakan mis instan dicampur dengan telur ayam yang dibelinya di warung seputar rumahnya sekitar pukul 07.30 WIB. Melihat kejadian itu keluarga korban langsung membawa pria yang diketahui mempunyai kelainan jiwa tersebut ke RSUD dr Doris Sylavanus Palangka Raya sekitar pukul 10.00 WIB, untuk dilakukan visum karena sudah meninggal korban kemudian dibawa ke kamar jenazah untuk divisum lebih lanjut serta dibawa pulang.
Kepada PPOST paman korban, Benhur (49) saat di kamar mayat menceritakan kalau dirinya sejak pagi sudah keluar rumah bekerja, namun dirinya sempat melihat korban membeli mie instan dan telur diwarung di sekitar perumahanya. Setelah semuanya matang kemudian korban langsung membawa makanan tersebut kedalam kamaranya sementara sang paman sudah beranjak pergi keluar rumah.”Saya juga tidak mengetahui kalau dia (korban-red) meninggal. Anak saya, Getah (23) bercerita kalau dirinya memanggil korban beberapakali namun tidak disahut, lama kelamaan Getah membuka secara paksa pintu kamar dan langsung menemukan korban terbujur kaku dengan mulut yang berbusa putih ,mata terbelalak serta sisa makanan yang berada disekitar tubuh korban,”jelasnya bercerita.
Dijelaskanya bahwa pria anak keenam dari 6 bersaudara tersebut memang mengalami gangguan dan strees karena dari sejak kecil korban tidak nyambung kalau diajak berbicara, namun dirinya yang menampung selama 1 bulan lebih bersedia menjamin kehidupannya.”Memang anak itu mengalami gangguan kayaknya stress pasalnya kalau kita berbicara selalu tidak nyambung meskipun lancar bicaranya, tetapi kami dirumah selalu siap menampung ponakanku itu,”jelasnya.
Meskipun tidak diketahui penyebab kematian korban secara terperinci sembari menunggu ayah dan ibu korban datang ke Palangka Raya jenazah pria berambut lurus itu akan disemayamkan di Jl G Obos. Sementara aparat Kepolisian Polres dan Polsek Pahandut Palangka Raya hanya melakukan pemantauan dan penyelidikan serta pemeriksaan untuk identifikasi meskiun tidak ada laporan Kepolisian. Giben

Tidak ada komentar:

Posting Komentar