14 Ruko Flamboyan Atas Jadi Arang

PALANGKA RAYA, PPOST
Si jago merah mengamuk lagi. Kali ini yang menjadi sasaran si jago merah adalah ruko Flamboyan Atas. Api dengan begitu rakusnya melahap 14 unit ruko hingga menjadi arang pada Senin (23/2) subuh. Ironisnya, kebakaran justru terjadi di tengah guyuran hujan yang cukup lebat. Spontan saja, musibah tersebut langsung mengundang perhatian sebagian masyarakat Kota Palangka Raya.
Kebakaran yang menghangusnya Icha Gorden, Jialing Motor, Teknik Utama, Lestari Tailor dan sejumlah pertokoan lainnya merupakan peristiwa yang keenam sepanjang Februari 2009 ini dan hanya berselang empat hari dari peristiwa kebakaran yang melanda kompleks ruko di persimpangan Jalan Seth Adji – Jalan Christopel Mihing pada Kamis (19/2) lalu. Tidak ada laporan korban jiwa dalam musibah naas tersebut, namun kerugian diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
Selain menghanguskan 14 ruko, api juga melahap bagian atas dua unit ruko lainnya, namun tidak sampai ludes. Sedangkan satu buah rumah penduduk di Flamboyan Bawah sempat menjadi korban karena terpaksa dihancurkan oleh petugas untuk mengantisipasi meluasnya api hingga menjangkau perumahan penduduk setempat.
Menurut keterangan saksi mata, kobaran api yang terlihat sekitar pukul 04.30 Wib dini hari dengan cepat menghanguskan seluruh ruko naas berikut segala isi yang ada di dalamnya dan tidak satupun yang berhasil diselamatkan. Meski tidak mengetahui secara pasti pemicu kebakaran, namun menurut saksi mata, api diduga berasal dari bagian bawah kompleks pertokoan yang terletak di Jalan A Yani tersebut.
Api dengan cepat menjalar sehingga seluruhnya habis terbakar. Bagian atas gedung yang konstruksinya terbuat dari kayu tidak tersisa lagi dan hanya tinggal puing-puingnya. Sedangkan bagian tembok gedung mengalami retak akibat kepanasan karena kobaran api yang begitu hebat.
Api kemudian baru dapat dijinakkan setelah UPT Pemadam Kebakaran Pemko Palangka Raya mengerahkan seluruh kekuatannya sebanyak empat unit mobil pemadam kebakaran, dibantu beberapa unit mobil pemadam kebakaran swakarsa dan ratusan personil.
Saat ini kasus kebakaran ruko Flamboyan Atas tersebut ditangani aparat Polres Palangka Raya untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

Polisi langsung melakukan olah TKP dengan mendatangkan dua anggota Laboratorium Forensik Mabes Polri dari Surabaya untuk mendeteksi langsung dan memprediksi penyebab kebakaran hingga diketahui hasilnya dalam beberapa hari ke depan.
”Kami tidak mau menduga-duga baik mengenai tabung yang meledak atau konsleting listrik dan sebagainya, karena kami masih melakukan pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut guna mencari penyebab kebakaran hari karena pemeriksaan ini tidak hanya bisa dilakukan selama dua hari. Tetapi kita terus mencari penyebabnya itu apakah ada faktor lain atau adanya kelalaian,” jelas Kasat Reserse Polres Palangka Raya AKP Hari Brata SIK, di lokasi TKP bersama dua anggota tim Labfor.
Hari Brata menghimbau kepada warga masyarakat atau pemilik Ruko untuk jangan dulu ke lokasi bangunan yang terbakar, karena rawan dengan keroposnya bangunan tersebut.
”Kami meminta kepada warga atau pemilik Ruko untuk sementara jangan melakukan aktifitasnya di dalam Ruko, karena kami khawatir bangunan tersebut akan roboh, pasalnya terlihat retak dan keropos,” imbuhnya.rho/giben